Puji syukur kehadirat Alloh SWT atas selesainya rentetan kegiatan pembelajaran kelas IX di tahun Pelajaran 2012/2013, mulai dari kegiatan didalam kelas, pembelaran diluar kelas, tambahan pelajaran seperti ekskul, les, bimbel mapel UN, hingga sampai ke kegiatan ujung pembelajaran, yakni Ujian Nasional yang sekaligus menjadi penentu kelulusan siswa.
This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Pelatihan
Pelatihan diberikan kepada siswa oleh pihak yang berkompeten di bidangnya.
Penghargaan
Pemberian hadian kepada siswa berprestasi
Panggung Pemberani
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk berlatih berani tampil di atas panggung menampilkan kemampuannya.
Sabtu Sehat Ceria
Sabtu Sehat Ceria dilaksanakan untuk merefres pikiran agar tidak terlalu penat menghadapi kegiatan pembelajaran di kelas.
Ektrakurikuler Sepak Bola
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menuangkan bakatnya terutama dalam bidang olahraga.
Ekstrakurikuler Tata Boga/Wirausaha
Membekali siswa dengan keterampilan diluar jam pelajaran.
Beasiswa Prestasi
Beasiswa bagi peserta didik yang berprestasi setiap kenaikan kelas dan diserahkan dihadapan wali murid.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Saturday, June 1, 2013
SMP Al-Irsyad Gandrungmangu Tahun Pelajaran 2012/2013 Lulus 100%
Puji syukur kehadirat Alloh SWT atas selesainya rentetan kegiatan pembelajaran kelas IX di tahun Pelajaran 2012/2013, mulai dari kegiatan didalam kelas, pembelaran diluar kelas, tambahan pelajaran seperti ekskul, les, bimbel mapel UN, hingga sampai ke kegiatan ujung pembelajaran, yakni Ujian Nasional yang sekaligus menjadi penentu kelulusan siswa.
Pelepasan Siswa Kelas IX SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu
Wednesday, May 29, 2013
Ekskul Tata Boga - Es Lidah Buaya ala siswa siswi SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu
DDalam ekstrakurikuler, kami mengajari siswa berwirausaha dengan belajar memproduksi es lidah buaya dalam media belajar yakni melalui ekstrakurikuler Tata Boga yang diampu oleh Ustadzah Suwartini. Meski sangat sederhana, keahlian membuat es ini bisa dimanfaatkan oleh para siswa dan siswi tersebut kelak setelah lulus untuk berwirausaha.
Membuat es menjadi salah satu materi yang diajarkan dalam bentuk ekstrakurikuler Tata Boga di SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Walaupun terlihat sepele, para siswa di sekolah tersebut tampak antusias mengikuti ekstrakurikuler membuat es lidah buaya ini.
Sempat kesulitan di awal proses, namun mereka akhirnya menguasai teknik pembuatan es ini. Hasil kreativitas mereka tidak sementara ini memang untuk dikonsumsi sendiri, Dalam artian bahwa karya mereka tidak dikomersialkan, . Diharapkan dikemudian hari siswa dapat mempraktikkan di rumah untuk acara sendiri ataupun untuk diperjualbelikan.
Pihak sekolah berharap, keberadaan ekstrakurikuler pembuatan es ini dapat mendorong kemandirian siswa. Kelak, siswa-siswi yang lulus tidak ada yang tidak bekerja, baik bekerja pada perusahaan orang lain, maupun membuka lapangan usaha sendiri.
Berikut foto proses dan hasil yang kami hasilkan.
Saturday, May 25, 2013
Festival Sepak Bola Anak di Halaman SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 25 Mei 2013. Hari itu bertepatan dengan hari libur nasional agar tidak mengganggu proses belajar mengajar disekolah baik itu di jenjang sekolah dasar maupun di SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu ini. Selain festival ini diadakan untuk menjaring calon peserta didik juga dapat dijadikan sebagai media refresing bagi anak yang telah jenuh dengan pembelajaran di kelas.
Festival ini dimenangkan oleh
Juara I - SD Negeri Gintungreja 01
Juara II - SD Negeri Bantarsari 06
Juara III - SD Negeri Gintungreja 03
Kepada pemenang kami memberikan selamat dan hadiah berupa uang tunai sebagai ucapan selamat.
Selain sepak bola, bagi peserta festival yang sedang menunggu giliran main, dapat juga menikmati layanan yang disediakan oleh sekolah yakni interneran gratis di ruang laboratorium komputer.
Dalam kegiatan ini menyarankan dan menawarkan program unggulan sekolah
Friday, May 17, 2013
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa
.jpg)
Motivasi belajar dibagi dua faktor:
2. Motivasi eksternal
Motivasi ini berasal dari dorongan dari luar atau rangsangan yang mempengaruhi diri individu. Motivasi eksternal ini bisa dipicu oleh beberapa faktor yaitu:
- Ketakutan atau hukuman
- Penghargaan/pujian/reward
- Memahami pentingnya belajar itu sendiri
Dan ada beberapa cara untuk meningkatkan motivasi diri agar semangat dalam belajar adalah:
- Bergaul dengan orang yang rajin belajar. Bergaul dengan orang yang rajin belajar mempunyai dampak yang positif. Kita bisa menganalogikannya orang yang bergaul dengan pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan pandai besi maka kita akan kecipratan bau bakaran besi. Sebaliknya jika kita bergaul dengan penjual minyak wangi maka akan kecipratan harum minyak wangi.
- Bergaul dengan orang yang senang belajar. Bergaul dengan orang yang senang belajar, kita juga akan tertular untuk senang belajar. Ini dikarenakan stimulus-stimulus yang dibawa oleh orang yang senang belajar mempengaruhi psikologis orang yang tertular.
- Bergaul dengan orang yang berprestasi. Sama halnya bergaul dengan orang yang senang belajar dan orang yang rajin belajar, kita akan turut menyenangi dan bersemangat untuk belajar. Orang yang berprestasi akan menjadi sebuah pandangan atau tantangan bagi kita agar kita optimis bisa melebihi prestasi orang tersebut. Pasti akan muncul dalam pikiran kita “Dia bisa berprestasi, aku juga pasti bisa”
- Membuat sebuah reward atau hukuman. Dengan adanya reward atau hukuman akan memicu motivasi kita agar tidak gagal atau lalai dalam belajar. Ini mungkin sedikit memaksa dan bersifat sementara tetapi ini juga bisa membangkitkan motivasi kita untuk belajar.
- Menonton film motivasi atau membaca novel motivasi. Membaca novel atau menonton film yang membuat kita termotivasi akan merangsang kerja pikir otak kita. Misal, membaca novel Laskar Pelangi atau menonton film 3Idiot.
- Menanamkan kemauan atau niat yang tinggi untuk belajar. Jika di awal kita sudah mempunyai kemauan dan niatan yang tinggi maka kita akan menjalankan segala hal yang membuat kita senang belajar.
- Menempelkan kata kata motivasi di dinding kamar. Memang ini agak sepele sih tapi jika kata kata motivasi yang tertempel itu kita lihat terus dan menjadikan kata kata itu sebuah motivasi untuk tiap harinya.
Thursday, May 9, 2013
Siswa - siswi SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu mekalsanakan Baksos Membersihkan masjid sekitar.
GINTUNGREJA – Kegiatan bhakti sosial membersihkan masjid dan mushola digelar oleh siswa-siswi yang tergabung dalam Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMP ISLAM AL-IRSYAD GANDRUNGMANGU Senin(29/4). Kegiatan tersebut dalam rangka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2012/2013. dengan membagi seluruh anggota sekolah menjadi beberapa kelompok kecil untuk kemudian menjalankan sesuai tugasnya di masing-masing mushola/masjid.
Kepala SMP ISLAM AL-IRSYAD GANDRUNGMANGU, Agus Slamet, S.Pd.I menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka menumbuhkembangkan kepedulian siswa terhadap lingkungan dan sekaligus mempromosikan kepada masyarakat bahwa sampai saat ini SMP ISLAM AL-IRSYAD GANDRUNGMANGU masih eksis dalam dunia pendidikan khususnya di wilayah Gintungreja, Gandrungmangu Kab. Cilacap.K
egiatan bhakti sosial ini melibatkan semua siswa, guru dan karyawan SMP ISLAM AL-IRSYAD GANDRUNGMANGU.
Ada 10 mushola atau masjid yang tersebar disekitar sekolah yang pada tahun ini ditargetkan. Pengurus maupun pemangku mushola/masjid sangat memberikan apresiasi atas gerakan kepedulian kebersihan siswa terhadap tempat ibadah.
Sementara Kepala SMP Islam Al-Irsyad Gandrungmangu berharap kegiatan tersebut dapat memberikan rasa kepekaan sosial yang tinggi bagi anak didiknya agar dapat memahami kondisi masyarakat sekitar, sehingga diharapkan timbul rasa pengabdian pada sesama yang lebih baik. (karwo)